Palembang, SOR – Jaringan Anti Korupsi (Jakor) Sumatera Selatan kembali akan menggelar aksi di Kejati Sumsel terkait dugaan korupsi salah satu proyek pengadaan Pekan Olah Raga Propinsi (Porprov) XIII di Kabupaten OKU Timur.
Aksi tersebut akan digelar di depan halaman Kantor Kejati Sumsel, pada Jum’at (26/11/2021) sekitar pukul 09.00 WIB. Kegiatan ini akan melibatkan puluhan aktivis anti korupsi yang tergabung dalam aliansi Jakor Sumsel.
“Iya benar (akan gelar aksi),” kata Koodinator Aksi Jakor, Fadrianto Th saat dikonfirmasi suaraokuraya.com, Selasa (23/11/2021).
Menurutnya, isi tuntutan aksi demonstrasi ini masih sama dengan aksi-aksi yang digelar sebelumnya, meminta aparat penegak hukum baik itu Kejati maupun Polda Sumsel untuk mengusut tuntas dugaan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme yang ada di Kabupaten OKU Timur.
“Apa tuntutan kita, sudah kita jelaskan dalam surat yang sudah dilayangkan ke pihak terkait. Tuntutan ini akan kita kawal terus jika diperlukan maka setiap Jum’at akan kita turunkan massa untuk mengawal laporan yang sudah dimasukkan,” tegasnya.
Dalam pernyataan sikapnya, Jakor Sumsel meminta Kejaksaan Tinggi dan Polda Sumsel memeriksa dugaan KKN di Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kabupaten OKU Timur dalam kegiatan pengadaan Porprov XIII. (IKM)
