OKU Timur, SOR – Aksi penolakan terhadap bentuk kerusuhan terus digaungkan di Kabupaten OKU Timur. Pada peringatan HUT Bhayangkara ke-73 Polres dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama sama menggelar Deklarasi Anti Kerusuhan yang bertajuk “OKU Timur Cinta Damai”.
Deklarasi yang dihadiri oleh Bupati OKU Timur Kholid Mawardi, Wakil Bupati OKU Timur Fery Antoni, Kapolres OKU Timur Erlin Tangjaya, Danyon Armed 15/105 Tarik Mayor Arm Syaifudin KZ, Kepala OPD dan seluruh Forkominda. Deklarasi yang berlanjut dengan acara olahraga besama sepeda santai bareng, senam, bola voli dan futsal itu berlangsung di Halaman Pemkab OKU Timur.
“Mari kita ciptakan kondisi yang aman, nyaman dan sejuk jangan terpengaruh dengan isu-isu yang sedang berkembang,” kata Bupati OKU Timur Kholid Mawardi kepada awak media, Jum’at (21/6/2019).
Dia mengatakan, Pemkab dan Polres pada Peringatan HUT Bhayangkara ke-73 di Kabupaten OKU Timur menggelar berbagai kegiatan positif dalam rangka membangun kebersamaan.
“Salah satu kegiatan hari, kita bersama sama melakukan komitmen dalam deklarasi damai anti kerusuhan yang merupakan wujud nyata masyarakat menolak semua bentuk kerusuhan,” tegasnya.
Sementara Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya SH, SIK, mengatakan lembaganya memang menggelar beberapa kegiatan kemasyarakatan, dalam rangka HUT Bhayangkara yang tujuannya untuk meningkatkan kebersamaan.
“Sedangkan untuk upacara puncak yang akan berlangsung pada 1 Juli 2019 akan dilaksanakan di Polsek Belitang I,” katanya.
Dia menambahkan, pengamanan Pileg dan Pilpres merupakan tantangan terberat kepolisian, namun untuk di Kabupaten OKU Timur masyarakat tidak terpengaruh dengan isu-isu yang berkembang dan tetap kondusif.
“Selain itu, kita tetap melakukan pencegahan kejahatan. Sudah dibentuk tim khusus untuk menangani kasus kejahatan. Setiap kriminal akan kita buru pelakunya dan kita tindak tegas,” pungkasnya. (ikm)
